isu "beauty privilege'" itu complicated dan tidak mudah untuk dibahas. diskusi yang ditulis sebelah juga tidak efektif, kalau emang peduli say it louder about the issues bukan mendismiss privilege yang dipunya dan malah mentrigger beberapa orang dimana yang kita ketahui bahwa "beauty privilege" lebih banyak benefitnya dibandingkan ngga nya. kita juga ngga bisa ngomong "yah elu cantik makana diterima..." beauty privilge juga ga bisa diapakai buat argumen untuk dismissing hard work atau effort yang dilakukan orang-orang cakep karena bukan salah dia cakep.