Sejak kecil dan sejak lama, kita diberitahukan bahwa jodoh ada ditangan Tuhan dan sudah direncanakan-Nya, begitupun kata orang tua nanti kalau sudah memiliki pekerjaan dan selesai pendidikan boleh memiliki pasangan. Tapi mengapa para pemuda dan pemudi(mayoritas) ingin sekali cepat-cepat memiliki pasangan? Apa alasan mereka melakukan hal tersebut? Jika semua sudah diatur, bukankah seharusnya kita tidak gelisah ataupun khawatir mengenai hal tersebut?